SorotPerkara.id Pelalawan | Riau, ketua BPD Desa Ukui Baharun sangat kecewa dan Murka Terhadap PT.Gandahera Hendana. Karena perusahaan tersebut terkesan hanya tau keuntungannya saja tanpa menghiraukan masyarakat sekitar yang merupakan juga tanggung jawab perusahaan melalui dana CSR nya.sebagai mana yang di lakukan perusahaan perusahaan yang ada di pelalawan sudah melakukan berbagai kegiatan sosialnya melalui dana csr. Berbanding terbalik dengan pt.gandahera hendana sudah hampir selesai bulan suci Ramadhan tidak ada tanda tanda untuk memberikan santunan kepada masyarakat, baik itu anak yatim maupun duafa. Hal ini sangat bertentangan dengan program pemda pelalawan yang selalu peduli dengan anak yatim fan duafa.
“Ya kita sangat kecewa dan murka terhadap PT.gandahera hendana yang sangat minim atau miskin perhatian terhadap masyarakat sekitar, baik itu kepada anak yatim maupun duafa.berbeda dengan pt. Pt lain di pelalawan mereka sangat antusias dan perhatian terhadap desa desa sekitar dan masyarakatnya. Inikan juga salah satu tanggung jawab perusahaan untuk mensejahterakan masyarakat sekitar melalui dana csr nya. Sedangkan pemda saja sangat peduli kepada anak yatim, duafa dan anak anak terlantar. Gandahera hendana jangan mau untungnya saja dong”jelas harun sapaan akrabnya
Selanjutnya pihak management PT. Gandahera Hendana saat di konfirmasi tidak ada memberikan tanggapan apapun.
Terakhir ketua BPD ukui dua menyampaikan Melihat perlakuan pihak Pt.gandahera hendana yang demikian kita berharap semua pihak yang berkompeten perlu memberikan teguran keras terhadap pt.gandahera hendana.harap harun (Tim)
